Kamis, 18 Februari 2010

Marsha Saphira didemo

Sekolah SMA Bakti Mulya 400 membantah bila siswi mereka Marsha Saphira didemo teman-temannya. Justru Marsha memperoleh dukungan dari teman-temannya, bukan diminta keluar dari sekolahnya.

"Wah justru teman-temannya memberikan suport," kata Kepsek SMA Bakti Mulya Masdiko Indra saat ditemui di sekolah Bakti Mulya 400, Pondok Pinang, Jakarta Selatan, Jumat (19/2/2010).

Bahkan teman-temannya itu sangat ingin tahu kondisi Marsha yang ngetop di twitter setelah mengejek SMA Negeri sebagai sekolah kampungan. "Mereka menanyakan informasi tindak lanjut dalam kasus ini," terangnya.

Berkaca dari kasus Marsha, yakni saling ejek di twitter, dia berharap kasus ini tidak terulang lagi. "Saya sebagai guru juga mengimbau agar para siswa menggunakan dunia maya secara positif," tutupnya.

Nama Marsha pada Rabu 17 Februari lalu menjadi trending topic di situs jejaring sosial twitter. Trending topic ini adalah isu atau tema yang paling banyak ditulis pengguna twitter di seluruh dunia.

Kenapa nama Marsha bisa muncul, karena sebelumnya pelajar SMA ini mengkritik sebuah ID @worldloveforus yang memiliki followers sampai 14 ribu. Marsha menuliskan kalau kata-kata cinta yang ditulis itu buruk.

Tidak lama, tulisan Marsha itu pun banyak dikomentari oleh followers ID @worldloveforus, hingga Marsha mendapat banyak ejekan. Nah, khasnya ABG, karena dikata-katai, Marsha pun menyerang balik, sampai-sampai dia menulis kalau SMA Negeri kampungan.

Akibat tulisan itu nama Marsha pun jadi pembahasan. Para pengguna twitter yang sebagian besar ABG langsung memposting ulang tulisan Marsha, hingga kemudian Marsha menjadi tenar.

0 komentar:

Posting Komentar

Labels

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes